Klasifikasi Kepiting Bakau
Perikananku ID - Pada artikel perikanan kali ini kita akan membahas Kasifikasi Kepiting Bakau. Kepiting bakau ini adalah salah satu jenis ikan ekonomis penting di Indonesia da sering ditemukan di resto maupaun warung seafood tenda pinggir jalan.
Menurut Stephenson dan Campbell (1959), Warner (1977), Motoh (1977), Moosa (1980) dan Keenan et al. (1998), kepiting bakau dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
Klass : Crustacea
Ordo : Decapoda
Famili : Portunidae
Genus : Scylla (de Han)
Spesies : Scylla serrata (Forskal, 1775), S. tranquiberica (Fabricus, 1798), S. paramamosain (Estampador, 1949), dan S. olivacea (Herbst, 1796).
Sedikitnya ada 4 (empat) spesies kepiting bakau yang masuk dalam kategori atau di bawah genus Scylla yang terdiri atas: S. serrata, S. paramamosain, S. olivacea, dan S. tranqueberica.
Berikut ini adalah gambar jenis - jenis kepiting bakau beserta namanya:
Masing - masing jenis kepiting bakau memiliki ciri-ciri pokok atau pembeda di antara jenis tersebut yaitu berupa duri pada dahi serta lengan carpus. Hal ini berdasarkan atas hasil deskripsi morfologi maupun investigasi dengan metode genetik yakni metode mitokondria DNA dan allozim elektroforesis.
Pemberian nama terhadap jenis - jenis kepiting bakau tersebut berbeda dengan nama-nama spesies oleh Estampador (1949) serta hingga kini masih menjadi sumber informasi paling layak untuk diacu sebagai kunci melakukan identifikasi jenis ikan di alam.
 |
| Gambar Kepiting bakau |
Menurut Stephenson dan Campbell (1959), Warner (1977), Motoh (1977), Moosa (1980) dan Keenan et al. (1998), kepiting bakau dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
Klass : Crustacea
Ordo : Decapoda
Famili : Portunidae
Genus : Scylla (de Han)
Spesies : Scylla serrata (Forskal, 1775), S. tranquiberica (Fabricus, 1798), S. paramamosain (Estampador, 1949), dan S. olivacea (Herbst, 1796).
Sedikitnya ada 4 (empat) spesies kepiting bakau yang masuk dalam kategori atau di bawah genus Scylla yang terdiri atas: S. serrata, S. paramamosain, S. olivacea, dan S. tranqueberica.
Berikut ini adalah gambar jenis - jenis kepiting bakau beserta namanya:
Masing - masing jenis kepiting bakau memiliki ciri-ciri pokok atau pembeda di antara jenis tersebut yaitu berupa duri pada dahi serta lengan carpus. Hal ini berdasarkan atas hasil deskripsi morfologi maupun investigasi dengan metode genetik yakni metode mitokondria DNA dan allozim elektroforesis.
Pemberian nama terhadap jenis - jenis kepiting bakau tersebut berbeda dengan nama-nama spesies oleh Estampador (1949) serta hingga kini masih menjadi sumber informasi paling layak untuk diacu sebagai kunci melakukan identifikasi jenis ikan di alam.
0 Response to "Klasifikasi Kepiting Bakau"
Post a Comment